TAMBUN : adjective
1. gemuk (tt manusia dan binatang); berisi (tt tubuh): binatang yg dikebiri biasanya menjadi --; krn gembul dan kurang bergerak, tubuhnya semakin --;
 |
| The Adventure of Tambuns Part 1 |
2014, year full of "mbolang". Selalu bersyukur sama Tuhan, dikasih kesehatan dan rejeki lebih untuk bisa jalan kesana kemari. Hampir setiap bulan "Anak-Anak Tambun" ini pergi bolang, walaupun kadang sekedar melipir ke Bandung, tapi kami selalu berusaha untuk mencari tempat-tempat baru yang bisa kami kunjungi. Sampai-sampai orang tua saya bosan menanyakan kemana saya pergi, dulu selalu ditanya "mau kemana?" lama-lama mungkin mereka bosan sampai-sampai tidak ditanya lagi saya mau kemana :p. Sedikit me-rekap dan membangkitkan memori mbolang selama 2014, karena akan diurutkan sesuai bulan kepergiannya, mungkin akan ada beberapa lokasi yang belum sempat terposting di 2014, tunggu di 2015, bahasa kerennya coming soon.
JANUARI -ROADTRIP JAWA TIMUR
Harap-harap cemas pergi bolang di bulan Januari, curah hujan yang tinggi, berita tentang badai di Selat Bali menghantui kepergian kami. Sampai berdoa "mudah-mudahan ga hujan" yang akhirnya meningkat jadi "mudah-mudahan langitnya biru" Doa orang-orang ngeyel yang sudah dikasih jalan tanpa hujan, tapi minta lebih dengan langit biru :p
Hampir 14 kota kami kunjungi, dari yang hanya sekedar lewat ataupun bermalam di kota tersebut. Pengalaman pertama saya Road Trip. Pagi sikat gigi di Kota Situbondo, siang makan di Kota Bondowoso dan malam membuang hasil memamah biak di Kota Banyuwangi.
 |
| Jawa Timur Trip |
Beberapa lokasi wisata yang kami kunjungi adalah Madakaripura, Baluran, Ijen, Pulau Merah, Papuma, Situs Trowulan, Kediri & Gunung Kelud
FEBRUARI-LOKASI BARU YANG HITSSS
Tidak pernah menyangka euphoria Dusun Bambu sangat-sangat kencang, sampai saat ini viewers di blog saya mencapai 69.000 mengalahakan yang lain di kisaran 10.000-an. Sebagai tempat wisata baru di Lembang, sepertinya "lu kurang gaol deh" kalau belum pernah menginjakan kaki di sini. Lokasi yang luas, suasana yang sejuk, hijau dan lengkapnya fasilitas yang ditawarkan, sepertinya menjadi daya tarik bagi wisatawan.
 |
| Bandung Part 1 |
Lokasi lainnya adalah Curug Malela, si Niagara Mini. Total tempuh kami adalah 5 jam dengan 3 jam berkendara roda empat, 1 jam berkendara roda dua dan 1 jam berjalan kaki yang membuat betis kencang, dengkul gemetaran, paha ngilu, nafas senin-kamis. Semua terbayar dengan pemandangan indah Curug Malela.
MARET-PERTAMA KALI MELEWATI SUKABUMI
Sepertinya tahun ini kami benar-benar terjerat dengan rute Sukabumi. Dibulan Maret, pertama kalinya kami melintasi wilayah Sukabumi yang terkenal dengan macetnya. Ujung Genteng menjadi tujuan utama kami. Walaupun sedikit kecewa karena pantainya tidak terlalu bersih, tetapi Pelabuhan Ratu dan Curug-curug indah seperti Cikaso dan Cigangsa cukup mengobati kekecewaan kami :)
 |
| Ujung Genteng |
APRIL-DAN KAMI PUN KEMBALI KE JALAN YANG SAMA
Karena sedikit tidak puas dengan Ujung Genteng, kami mencoba keberuntungan kami di Sawarna yang terkenal dengan pantai pasir putihnya. Kali ini kami bisa bilang "wow" karena lokasi disini masih terjaga kebersihannya. Saya salut dengan masyarakat Sawarna yang kompak menjaga dan membangun desa mereka sebagai desa wisata.
 |
| Sawarna |
Cukup banyak lokasi yang bisa kami kunjungi seperti Goa Lalay, Legon Pari, Karang Taraje, Karang Beureum, Tanjung Layar, Pantai Ciantir dan Goa Langir.
MEI-BANDUNG YANG NGANGENIN
Mencoba mengulang kesuksesan Dusun Bambu, kami mencari lokasi penginapan dengan konsep unik. Bisa dibilang jalan-jalan kami kali ini adalah leyeh-leyeh ala "Anak Tambun". Tidak ada rute yang membuat jantung mengembang tapi lupa mengempis karena terlalu lelah :p. Terhitung 3 resort unik berhasil kami kunjungi dan kami obrak-abrik kamarnya. Sapu Lidi Resort, Jadul Village dan Tea Garden, 3 hari, 3 resort, 1 tujuan leyeh-leyeh.
 |
| Bandung Part 2 |
1 lokasi lainnya adalah Floating Market, jangan pernah bilang Pasar Apung karena tidak akan ada yang mengerti hehe. Satu lokasi wisata edukasi, belanja dan kuliner yang belum lama dibuka dan langsung menjadi lokasi favorit keluarga. Saran saya jangan kesini sewaktu hari libur.
JUNI-SETELAH TERLALU SERING BERBELOK KE HUTAN, SAATNYA NGESOT KE PANTAI
Masuk musim panas, sepertinya tepat untuk mulai mengeluarkan kaos-kaos singlet untuk berpanas-panasan di pantai. Pulau Harapan menjadi tujuan wisata kami. Berjarak 3 jam perjalanan laut dari Jakarta, ternyata kami cukup tahan banting untuk tidak mabok laut tetapi kami tidak tahan banting untuk bau keringet ratusan orang yang bercampur menjadi 1 wewangian eksotis.
 |
| Pulau Harapan |
Selain Pulau Harapan sebagai tujuan utama, kami menghabiskan malam di Pulau Kelapa yang lebih tenang.
End of Part 1, nantikan petualangan "Anak-anak Tambun" di seri selanjutnya. Film Box Office Hollywood saja sekarang selalu di bikin ber-chapter, jadi sah saja kan jika blog saya juga ber-chapter :))
note : kami tidak tinggal di Tambun, tapi Tambun yang tinggal di badan kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar